Ketua DPRD Sultra Hadiri Peringatan HUT ke 22 Kota Baubau

HALUANSULTRA.ID – Ketua DPRD Sultra, H. Abdurrahman Shaleh menghadiri rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati hari jadi ke -22 Kota Baubau sebagai daerah otonom dan HUT ke 482 tahun. Rangkaian kegiatan dimulai dengan penganugerahan gelar kehormatan dari Lembaga Adat Kesultanan Buton kepada PJ. Gubernur Sultra Komjen Pol. (P) Dr. (H.C) Andap Budhi Revianto, S.I.K., M. H. Kegiatan dilanjutkan dengan Upacara Peringatan HUT Kota Baubau ke-482, kemudian dengan beberapa kegiatan lain seperti rangkaian festival adat dan budaya Kota Baubau.

Ketua DPRD Sultra mengucapkan selamat kepada Kota Baubau. Abdul Rahman Shaleh mengungkapkan, semakin bertambahnya usia Kota Bau-Bau tantangan-tantangan kedepan akan lebih berat lagi untuk dihadapi dalam pembangunan. Maka terhadap hal tersebut, dia berharap pemerintah kota Baubau terus berinovasi dalam membangun daerah demi kesejahteraan masyarakat. Selain itu, langkah menggali sumber PAD dan kolaborasi dengan pemerintah daerah hingga pusat, diharapkan terus di lakukan. “Saya ucapkan selamat ulang tahun untuk Kota Baubau. Tantangan ke depan akan lebih berat untuk membangun. Terus berkembang, maju dan sejahtera,”ucapnya.

Sementara itu, Pj. Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Andap Budhi Revianto bertindak sebagai Inspektur Upacara pada peringatan hari jadi Kota Baubau ke-22 sebagai daerah otonom, sekaligus hari ulang tahun yang ke-482, Selasa (17/10/2023). “Selamat hari jadi kepada Kota Baubau, kota semerbak dengan sumber daya manusia yang unggul, kota eks kesultanan Buton yang teguh memegang prinsip dan budaya gotong royong untuk kemajuan daerah sebagai cerminan falsafah bolimo karo somanamo lipu,” ucap Andap saat upacara.

Ketua DPRD Sultra, H. Abdurrahman Shaleh (tengah) saat menghadiri rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati hari jadi ke -22 Kota Baubau sebagai daerah otonom dan HUT ke 482 tahun.

Falsafah ‘bolimo karo somanamo lipu’ sendiri memiliki makna mengutamakan kepentingan negara/daerah di atas kepentingan pribadi. Andap mengungkapkan selama menjadi daerah otonom, Kota Baubau telah meraih beragam prestasi di tingkat regional, provinsi, hingga nasional. Prestasi tersebut meliputi penghargaan Universal Health Coverage (UHC) Award dari Wakil Presiden Republik Indonesia, penghargaan Kota Sehat predikat tertinggi dari Kementerian Kesehatan, dan opini Wajar Tanpa Pengecualian dari Badan Pemeriksa Keuangan.

Selanjutnya, Kota Baubau juga masuk lima puluh besar anugerah Desa Wisata dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, serta penghargaan produktivitas “Siddhakarya” tingkat Provinsi Sultra. “Berbagai capaian dan prestasi harus dipertahankan. Jajaran pemerintah Kota Baubau perlu melakukan berbagai inovasi dan terobosan kreatif secara terus menerus,” pintanya.

Sebagai sesepuh dalam keluarga eks kesultanan Buton, Andap menyebut masyarakat Baubau wajib mengantisipasi berbagai tantangan kinerja di era disrupsi yang menuntut kecepatan. Selain itu, peningkatan kualitas sumber daya manusia dan sistem pemerintahan berbasis elektronik perlu menjadi prioritas dalam penyelenggaraan pemerintahan kota Baubau.

Ketua DPRD Sultra, H. Abdurrahman Shaleh (kanan) saat menghadiri rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati hari jadi ke -22 Kota Baubau sebagai daerah otonom dan HUT ke 482 tahun.

Di momen hari jadi ini, Andap juga membagikan 500 paket bantuan sembako yang berisikan 5 kg beras premium, 1 liter minyak goreng, dan 1 kg gula pasir. Bantuan diserahkan langsung secara simbolis kepada 20 perwakilan keluarga penerima. “Pemberian sembako ini merupakan wujud komitmen pemerintah Provinsi Sultra kepada masyarakat Baubau sebagai salah satu bentuk tali asih dan kepedulian terhadap sesama,” kata Andap.

Selanjutnya Penjabat Gubernur yang juga mantan Kapolda ini berharap adanya kolaborasi seluruh pemangku kepentingan, yaitu lembaga adat kesultanan Buton, pemerintah Kota Baubau, jajaran DPRD Kota Baubau, forkopimda, tokoh agama, hingga insan pers, untuk mewujudkan kemajuan dan kesejahteraan Kota Baubau. “Semoga peringatan Hari Ulang Tahun ini menjadi momentum untuk terus memajukan kota Baubau dan menjaga semangat berkolaborasi, untuk percepatan pembangunan menuju Baubau yang maju dan modern,” tutup Andap. (HS)

Tinggalkan Balasan