HALUANSULTRA.ID, KENDARI – Sebagai salah satu provinsi yang ada di Indonesia, Sulawesi Tenggara (Sultra) tidak hanya kaya akan wisata alam serta kebudayaannya saja. Daerah ini juga punya banyak lokasi bersantap kuliner lezat, dengan pemandangan alam yang indah. Di Timur Kota Kendari, kamu bisa merasakan sensasi romantis makan berada di pinggir laut. Menikmati hidangan lezat ditemani semilir angin laut dan suara deburan ombak. Apalagi datang dengan pasangan, bisa makin lengket. Rumah makan itu adalah Mini Ketapang. Untuk lokasi, masih berada di Ibu Kota provinsi. Hanya kisaran 10 menit jika dari pusat kota Kendari. Akses jalan oke, parkiran kendaraan pun luas.
Berada tepat di pertigaaan Jalan Cenderawasih, Kelurahan Nambo, resto milik Asri ini memang tak kalah menawarkan suasana asyik ketika bersantap. Semakin malam, suasana makin syahdu ditemani taburan bintang di langit. Rumah makan ini menjadi salah satu favorit para pengunjung. Pelayanan yang memuaskan didukung dengan tempat yang sangat strategis menjorok ke pantai membuat restoran tidak pernah sepi. Dari resto Mini Ketapang, anda pun bisa melihat langsung Pelabuhan Indonesia (Pelindo) IV. Paling asyik saat sore hingga malam hari.
Memasuki kawasan restoran, pengunjung akan disuguhkan dengan gazebo makan lesehan lengkap dengan dekorasinya. Nuansa serba putih serta beberapa tanaman bunga, menambah suasana nyaman. Dalam resto ada pula meja yang tersusun rapi. Sisa pilih mau makan lesehan atau sambil duduk di kursi. Suasana resto ini cocok bagi yang mau nongkrong, mau buat acara keluarga, arisan, kantoran karena mampu menampung sampai ratusan orang. Fasilitas lain ada Musallah khusus digunakan oleh para pengunjung. Kemudian spot foto sangat banyak yang bisa dimanfaatkan setiap jika berkunjung ke resto.
Selain menikmati keindahan nuansa laut, pengunjung Mini Ketapang juga bisa memanjakan lidah mereka dengan aneka kuliner yang disediakan oleh pengelola. Di resto ini menawarkan makanan aneka seafood. Seperti, nasi ayam saos pedas, cumi, ayam rica-rica, ayam crispy, telur dadar, tempe penyet, ayam capcay, udang capcay, ayam goreng, mie kuah, mie goreng, nasi goreng, sambal, sayur, snack dan beragam minuman seperti teh dingin, juice dan lainnya.
Ya restoran ini memiliki banyak sekali menu lezat. Pengelola rumah makan memang mengunggulkan seafood sebagai hidangan. Diharapkan, rumah makan ini dapat menambah referensi kuliner untuk masyarakat Kota Kendari, terutama bagi para pecinta seafood. Pengelola rumah makan pun menjamin, menu-menu makanan yang tersedia berbeda dengan restoran yang lain sehingga dapat menjadi ciri khasnya sendiri.
“Alhamdulillah, Allah SWT selalu memberi rezeki melalui rumah makan kami. Kalau bicara pelanggan sudah dari berbagai daerah. Bahkan, para pejabat pernah makan di sini. Kami menyiapkan lokasi cukup besar. Jadi bisa untuk arisan, makan kantoran. Tergantung pesanan,” ujar Asri, saat ditemui di RM Mini Ketapang. Menurut dia, konsep membuat adanya pemandangan laut untuk membuat nyaman para pengunjung. Sekarang ini, kata Asri, jenis restoran atau kuliner menjadi bisnis yang kompetitif. Makanya, pemilik harus mengarahkan pelanggan untuk makan dan membuat mereka merasa santai melebihi pelayanan yang diberikan tempat makan lainnya.
Lanjut dia, orang-orang pergi ke bisnis kuliner tidak hanya untuk sekedar makan. Namun, mereka juga ingin menghabiskan waktu bersama teman dan keluarga sambil menikmati makanan. “Menikmati makanan dan minuman tanpa dukungan dari suasana warung yang nyaman tidak akan berarti. Di Mini Ketapang Nambo bisa membuat penikmat makanan merasa nyaman. Tiupan angin laut sepoi-sepoi. Kalau mau coba, ayo ramai-ramai datang kesini,” ajaknya, sambil tersenyum.
Bukan hanya menjaga cita rasanya, dalam pengolahannya, Asri selalu menjaga dan mengutamakan keberersihan makanan. Dari mulai mencuci daging atau sayur hingga proses memasak. Untuk menarik pecinta kuliner, Rumah Makan Mini Ketapang memang selalu mengutamakan kepuasan bagi pelanggannya. “Kan biasanya yang pertama dicari sama pengunjung itu pasti rasa dan cara pelayanannya. Di sini kami berusaha untuk memberikan sajian yang sesuai dan cocok dengan lidah masyarakat khususnya warga Sulawesi,” ucapnya.
Mini Ketapang memang bisa dikatakan sebagai tempat makan sangat khas dan berbeda dengan rumah makan lain. Pelayanan juga sangat memuaskan dengan sarana dan fasilitas yang memadai untuk pengunjung. Asri pun membeberkan, jika rumah makannya memiliki belasan karyawan. Mereka merupakan warga sekitar yang masih-masing punya tugas. “Tamu adalah raja. Itulah mengapa pelayanan menjadi kunci utama suksesnya sebuah restoran. Mulai dari sambutan, pemesanan, penyajian, hingga saat membayar kalau dilayani baik, orang akan kembali,” bebernya.
Adapun harga menu makanan ini juga tidak terlalu mahal. Cukup terjangkau untuk makanan dari bahan segar dan rasa bumbu yang lezat. Harga dibanderol dari Rp 18 ribu hingga Rp 37 ribu. Itu pun sudah dapat teh dingin. Rumah makan ini pun buka setiap hari kerja, sejak pukul 10.00 Wita hingga pukul 22.00 Wita. Tunggu apalagi, ayo ke Rumah Makan Mini Ketapang Nambo ! (HS)