Komisi II DPRD Sultra Kunker ke Balai Karantina Pertanian Jambi

HALUANSULTRA.ID – Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sultra, melakukan kunjungan kerja ke Balai Karantina Pertanian (BKP) Kelas I Jambi. Kedatangan para legislator seperti Ketua Komisi II, Farhana Mallawangan, Muh Polli, Parmin Dasir, Ir H. Supratman dan Asrin tersebut diterima langsung oleh kepala BKP Jambi, N. Prayatno Ginting, SP.MM. Pertemuan mereka berlangsung dalam suasana kekeluargaan di Aula BKP Jambi, Sabtu 11 Maret 2023.

Ketua Komisi II DPRD Sultra, Farhana Mallawangan mengungkapkan, kunjungan kerja dilakukan dalam rangka melakukan koordinasi dan mendapatkan informasi terkait program unggulan dan tugas pokok Karantina Pertanian Jambi, dalam melakukan kegiatan perkarantinaan dan pengawasan mutu hewan dan tumbuhan. Ia pun mengucapkan terima kasih atas penyambutan hangat dari instansi tersebut.

Kata dia, pertemuan ini membicarakan langkah-langkah strastegis yang menjadi kebijakan BPK Jambi dalam menyikapi beberapa hal kedepan terkait peran dalam memajukan hasil ekspor. “Alhamdulillah kami sangat banyak mendapat ilmu yang bermanfaat, tentu pe njelasan yang kami dapat akan kami implementasikan bersama intansi terkait di Sultra,” ujar Farhana.

Legislator Golkar tersebut membeberkan, pertanian dan peternakan di Jambi tidak jauh berbeda dengan di Sulawesi Tenggara. Nah untuk mendapatkan hasil bagus semua tergantung bagaimana proses pengelolaannya. Koordinasi ini merupakan hal yang sangat penting untuk membangun sinergi antar instansi, sehingga tercipta kelancaran dalam menjalankan tugas, untuk kemajuan daerah.

Anggota Komisi II DPRD Sultra, Parmin Dasir saat berdialog di Aula BKP Jambi.

Misalnya, bagaimana menjaga kesinambungan tanaman pertanian seperti cengkih, kakao dan hewan ternak seperti sapi, kambing, ayam dan lannya. ” Disini perlu langkah strategis yang harus dilakukan menjaga komoditas pertanian agar tidak ada kendala dilapangan, juga bagaimana selalu mencegah masuknya hama dan hewan penyakit menular dalam pertanian di Sultra,” tandasnya.

Sementara itu, Kepala BPK Jambi, N. Prayatno Ginting, menjelaskan bicara peternakan dan pertanian itu sudah pasti tentang hulur dan hilir untuk meningkatkan produktifitas. Sebab hasil pertanian dan peternakan yang bagus akan mendukung kemajuan daerah mana pun. Selain itu pangan yang tersedia akan berdampak pada penurunan inflasi. Makanya, harus ada komitmen dalam memberikan pelayanan terbaik melalui karantina dan sertifikasi. ” Pemerintah harus selalu hadir di tengah petani dan peternak untuk mengawal, menjaga lingkungan budidaya petani, peternak agar bebas penyakit atau hama,” katanya.

Mantan Kepala Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari ini menambahkan, Sultra adalah daerah dengan populasi ternak tinggi juga hasil pertanian yang melimpah. Hal itu terbukti dengan hasil ekspor yang kerap dilakukan. Khusus untuk ternak, permintaan sangat banyak apalagi jika memasuki bulan ramadan hingga lebaran. “Ada beberapa hal yang harus menjadi perhatian bersama misalnya terkait pengembangan dan efektifitas pengawasan pertanian dan hewan ternak agar sasaranmnya bisa tercapai. Hal ini penting untuk menggenjot peluang ekspor besar,” tutupnya. (HS)

Tinggalkan Balasan