HALUANSULTRA.ID – Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah (IPPAT) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) bekerjasama dengan Pemkot melalui Dinas PUPR Kota Kendari melakukan pembersihan di sekitar lokasi terdampak banjir (Depan Jl Lasolo) dan di RS Santa Anna.
Ketua IPPAT Sultra, Widya Arung Raya, mengatakan, ini adalah wujud kepedulian rekan-rekan notaris dan PPAT terhadap musibah banjir yang menimpa sejumlah wilayah di Kota Kendari. Menurutnya, khusus untuk RS Santa Anna sebagai fasilitas umum segera dibenahi agar bisa memberikan pelayanan kesehatan kepada masayarakat.
“Pertama saya apresiasi Pj. Wali Kota Kendari yang langsung bergerak cepat mengerahkan OPD untuk membantu korban banjir dan melakukan pembersihan,” ujar Widya, Sabtu 9 Oktober 2024 di lokasi pembersihan RS Santa Anna.
“RS harus kita support untuk kembali membuka pelayanan umum. Saat ini masih ditutup karena smua fasilitas berupa alat-alat medis dan seluruh ruangan kondisi rusak parah,” sambung dia.
Menurut Widya, Pj Wali Kota Kendari telah menyampaikan proses penanganan bencana banjir harus cepat, tepat dan tuntas. Hal ini harus kita dukung bersama agar proses pemulihan berjalan lancar.
Pantauan media ini, Pemkot Kendari mengerahkan mobil Pemadam Kebakaran dan alat berat dari Dinas PUPR. Aswido, selaku Sekdis PUPR Kota Kendari menyampaikan, tim telah diturunkan untuk melakukan pembenahan sesuai instruksi dari Pj. Wali Kota Kendari.
“Dinas PUPR mengerahkan alat berat untuk segera menangani sampah dan lumpur di lokasi. Ada juga mobil dari Dinas Pemadam. Kita akan berupaya membersihkan seluruh sampah,” terangnya.
Sementara itu, Sr. Sandra Supit, mewakili RS Santa Anna mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota Kendari atas segala perhantian dan bantuan, dalam rangka mempercepat pemulihan dan pembersihan rumah sakit agar bisa kembali beroperasi memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat umum.
“Terima kasih bapak Pj.Wali Kota Kendari, terima seluruh pihak yang sudah membantu proses pemulihan di RS Santa Anna,” ucapnya. (HS)
