Pemprov Sultra Kembangkan Potensi Disabilitas Melalui Pelatihan Kewirausahaan

HALUANSULTRA.ID – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra), melalui Dinas Koperasi dan UMKM menggelar pelatihan kewirausahaan untuk 36 orang disabilitas melalui Dana Alokasi Khusus Non Fisik (DAK-NF) tahun 2024.

Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Sultra, Dr. La Ode Muh Shalihin, mengungkapkan,
pelatihan yang digelar 15 hingga 17 Oktober 2024 untuk mengembangkan ekonomi para difabel.

Menurutnya, saat ini kegiatan kemasyarakatan dan ekonomi di Sultra terus berkembang, bahkan inflasi dalam kepemimpinan Pj Gubernur Sultra, Andap Budhi Revianto, terus terkendali. Nah, ini merupakan kesempatan bagi penyandang difabel untuk berkarya dan berwirausaha.

“Sesuai Arahan dan petunjuk dari bapak Gubernur tentang keberpihakan kebijakan pemerintah terhadap kaum disabilitas, kami Dinas Koperasi dan UMKM melaksanakan pelatihan kewirausahaan khusus penyandang disabilitas,” ucap Kadis, Minggu 20 Oktober 2024.

Pada prinsipnya, lanjut dia, Pemprov ingin disabilitas bisa produktif ke depannya. “Teman-teman penyandang disabilitas sangat berterima kasih atas atensi dari bapak Gubernur yang sangat peduli,” sambung Shalihin.

Salah satu peluang untuk menjawab tantangan tersebut adalah melalui pengembangan kewirausahaan yang melibatkan proses menerapkan ide usaha yang inovatif dan memilliki nilai ekonomi.

Kadis mengatakan, pengembangan kewirausahaan memiliki manfaat bagi penyandang disabilitas. Contohnya pencapaian kemandirian finansial, perolehan hak untuk berusaha, berdaya dan tidak bergantung pada bantuan sosial serta pengakuan akan kontribusinya.

Manfaat ini, kata dia, tidak hanya bagi penyandang disabilitas namun sebagai penguatan keberagamaan dalam dunia usaha.

“Saat ini sudah banyak penyandang difabel yang sudah sukses, yang mampu membuat produk dan menjualnya. Untuk itu, para peserta diminta bersemangat dalam berwirausaha,” ucap Kadis.

Untuk kegiatan DAK-NF tahun 2025 nanti, tambah Shalihin, Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Sultra akan menambah kuota pelatihan kewirausahaan khusus peyandang disabilitas menjadi 2 angkatan.

Sementara itu, Efendi, Ketua Persatuan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Sultra, yang juga sebagai peserta pelatihan mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada Pj Gubernur Sultra atas kepedulian terhadap penyandang disabilitas.

“Terima kasih Pemprov dalam hal ini bapak Pj Gubernur, semoga melalui pelatihan ini kami peserta dapat menjadi kader pengusaha muda yang sukses dan menginspirasi banyak orang,” tutupnya. (Iman/HS)

Tinggalkan Balasan