Kepala Diskominfo Lampung Utara Hadiri Puncak Acara HPN 2022 di Kota Kendari

HALUANSULTRA.ID, KENDARI – Puncak peringatan Hari Pers Nasional (HPN) di Kota Kendari, Rabu (09/02/2020), dipusatkan di Pelataran Masjid Al-Alam. Kegiatan HPN juga dilaksanakan secara virtual dan live YouTube oleh Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden serta diikuti langsung oleh Joko Widodo di Istana Negara.

Selain jurnalis dari PWI, sejumlah Duta Besar Negara, Menpora, para Gubernur, Bupati dan Walikota juga hadir. Termasuk Bupati Lampung Utara H. Budi Utomo, S.E., M.M., diwakili Kadis Kominfo Doni Ferwari Fahmi, S.E., M.M.

Kepada awak media, Doni mengucapkan selamat Hari Pers 2022 kepada seluruh wartawan dimanapun berada, khususnya para insan pers yang ada di Kabupaten Lampung Utara.

“Saya sangat bangga sekali bisa hadir di Kendari pada puncak perayaan HPN Tahun 2022. Banyak pesan dan kesan yang saya dapatkan selama di Kendari. Pastinya kita disambut hangat oleh masyarakat Kota Kendari,” ucap Kadis Kominfo Lampung Utara.

Terpenting juga, sambung Kadis, peringatan HPN tahun ini dijadikan momentum mengangkat kebebasan pers. Insan pers kedepan harus lebih independen, profesional, dan terus berjuang mengawal demokrasi. 

“Paling utama pada perintatan HPN ini sebagai momentum bagi rekan-rekan pers agar bisa menjadi garda terdepan dalam memberikan informasi yang positif, edukatif dan bisa membangun kehidup masyarakat,” tandasnya.

Sementara itu, Ketua PWI Lampung Utara, M Rozi Ardiyansah menyampaikan apresiasinya atas kehadiran perwakilan Pemerintah Kabupaten Lampung Utara di acara HPN 2022 dan HUT PWI ke 76 Kita Kendari. “Kita sangat apresiasi ya,” katanya.

Pelaksanaan HPN 2022 berlangsung dengan penerapan protokol secara ketat oleh panitia dan tim gugus tugas Kota Kendari, Sultra. Saat acara pembukaan, melalui sambungan vicon, Presiden Jokowi mengatakan saat ini ditengah Peringatan HPN Tahun 2022, pers Indonesia mengalami berbagai tekanan seperti tekanan oleh pandemi, disrupsi eradigital, dan raksasa asing serta media arus utama yang menguasai informasi.

Saat ini lanscape persaingan media sudah banyak yang berubah arah hanya semata mengejar klik dan views, banyak konten hanya kejar viral serta menyebarnya konten hoax yang menyebabkan perpecahan.
“Media secepatnya harus bertransformasi untuk menghadapi situasi seperti ini,” pungkas Jokowi. (Kominfo Lampung Utara)

Tinggalkan Balasan