HALUANSULTRA.ID – Cabang olahraga Sepak Takraw menuntaskan pertandingan diajang Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) Zona IV 2024 di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Sulawesi Selatan berhasil merebut emas setelah menumbangkan Jawa Timur 2-1 dalam laga final yang berlaga di Sport Center UHO, Jumat, 22 November 2024. Sulawesi Tenggara sendiri harus puas meraih perunggu usai menaklukan tim Sulawesi Barat 2-0 dalam perburuan tempat ketiga.
Kadispora Sultra, La Ode Daerah Hidayat, mengucapkan selamat kepada para pemenang. Ia pun mengapresiasi seluruh atlet telah berjuang memberikan kemampuan terbaik demi meraih podium pertama.
“Bagi yang belum berhasil jadikan ini sebagai motivasi agar pada iven selanjutnya bisa tampil lebih baik dan meraih juara,” ujar Kadispora, Sabtu 23 November 2024.
Kadispora menuturkan, perhelatan Pra Popnas menjadi ajang penting untuk menemukan dan membina atlet berbakat. Potensi besar atlet pelajar bisa menjadi kekuatan Indonesia di masa depan.
“Tentu Pemprov Sultra sesuai arahan bapak Pj Gubernur akan terus mendukung kemajuan olahraga, pembinaan harus terus berlanjut agar atlet kita bisa membawa nama baik daerah dan bangsa di masa mendatang,” pungkasnya
Pada ajang para Popnas ini, sepak takraw hanya mempertandingkan nomor tim. Technical Delegate (TD) asal Sultra, Heriansyah, menyampaikan apresiasinya atas pertandingan sepak takraw yang berlangsung seru dan kompetitif. Ia juga memuji antusiasme para atlet muda yang menunjukkan potensi luar biasa.
“Ini sebuah kebanggaan bagi masyarakat Sultra ada multi iven bertaraf nasional.
Adanya kegiatan ini semoga bisa menambah spirit bagi atlet muda kita dalam mengharumkan nama daerah,” kata Heriansyah.
Penampilan atlet Sultra khusus Cabor Takraw lanjut Heri, sudah maksimal dalam memberikan perlawanan walaupun dengan kondisi minimnya pengalaman.
“Kalau kita lihat, Sulsel, Jatim mereka memang kerap ikut turnamen. Dan ini sangat mempengaruhi performa atlet. Termasuk mengasah mental,” sambung pelatih takraw nasional ini.
“Intinya, dari segi permainan kita sudah bagus. Hanya kurang pengalaman. Harapan saya pada BAPOPSI Pusat agar peraih medali perunggu bisa diikutkan ke POPNAS Aceh-Sumut 2025 mendatang,” tutupnya.
Sementara, pelatih sepak takraw Sulsel, Harjuantahamit, mengaku puas dan sangat bersyukur atas prestasi yang diraih atletnya. Kata dia, hasil ini didapat karena melakukan persiapan matang dengan menurunkan atlet-altet pilihan.
“Jauh hari sebelumnya memang sudah kami persiapkan dengan matang untuk memenangkan pertandingan, dan sudah target kami keluar sebagai juara pool di grub B dan harus merebut juara,” tandasnya. (Imn/HS)