HALUANSULTRA.ID – Kota Kendari akan memberangkatkan sekitar 580 jemaah untuk musim haji 1446 H/2025. Ini menjadi salah satu kuota terbesar jamaah haji se-Sulawesi Tenggara. Penjabat (Pj) Wali Kota Kendari, Parinringi, mengatakan berdasarkan keputusan dari Kementrian Agama (Kemenag) RI, Kendari akan memberangkatkan 580 jemaah tahun ini. Jumlah ini menjadi jemaah terbanyak dibandingkan daerah lainnya di Sultra.
“Alhamdulillah untuk tahun ini jumlah jamaah haji terbesar ada di Kota Kendari sebesar 580 jemaah haji,” ujar Pj Wali Kota Kendari, Parinringi. Dalam kesempatan tersebut, Pj Walikota pun menyaksikan pemeriksaan kesehatan. “Hal ini menjadi salah satu tahapan penting dalam persiapan pemberangkatan jemaah haji,” kata dia di Puskesmas Lepo-Lepo.
Kata Prinringi, tujuan pemeriksaan kesehatan adalah untuk memastikan bahwa calon jemaah haji dalam kondisi fisik yang optimal, mengingat ibadah haji merupakan perjalanan panjang dan penuh tantangan fisik yang memerlukan kesiapan tubuh yang prima.
Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Kota Kendari, Hj. Hasria, pemeriksaan kesehatan bagi calon jemaah haji diadakan untuk mendeteksi sejak dini potensi gangguan kesehatan yang dapat menghambat keberangkatan atau bahkan membahayakan kesehatan jemaah saat berada di Tanah Suci.
Pemeriksaan ini mencakup serangkaian tes, seperti cek darah, pemeriksaan jantung, cek gula darah, serta pemeriksaan fisik lainnya untuk memastikan tidak ada kondisi medis yang serius yang dapat menghalangi mereka untuk melaksanakan ibadah haji. (HS)
