HALUANSULTRA.ID — Pasca adanya pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berbasis Mikro (PPKM Mikro), Satgas Pekan Olahraga Nasional (PON) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), kini memperketat dan membatasi tamu yang akan berkunjung ke lokasi pemondokan atlet di D’Blitz Hotel. Hal tersebut diungkapkan langsung ketua Tim Medis Satgas PON Provinsi Sultra, dr. Agriawan.
“Berlakunya PPKM Mikro, kami langsung mengambil langkah tegas. Kami tidak ingin ada klaster baru. Tim prokes sudah mendapat perintah langsung memperketat orang/tamu luar masuk hotel dan hal lain soal aktivitas atlet juga pelatih yang bisa menjadi klaster. Ini menjadi perhatian serius,” ujarnya, Rabu (7/7/2021).
Menurut dr Agriawan, Satgas PON Sultra sudah lebih awal menerapkan aturan prokes ketat. Termasuk melakukan vaksin massal untuk seluruh atlet, Satgas juga pengurus KONI, bahkan dilakukan swab antigen jika ada yang sedang tidak fit. Artinya jika terdapat laporan keluhan soal atlet, tim medis langsung bergerak. “Alhamdulillah sampai hari ini semua aman terkendali. Kami selalu siaga 24 jam bersama rekan-rekan Satgas yang bertugas. Dan kami akan lebih perketat ya. Semua wajib patuhi aturan, ini demi kesehatan dan keselamatan kita bersama,” terangnya.
dr Agriawan melanjutkan, sejumlah protokol kesehatan yang diterapkan di rest area pemondokan pun masih diberlakukan secara ketat. Nah semua akan lebih diperketat khususnya untuk atlet juga pelatih. ” Sudah ada sarana mencuci tangan dengan air mengalir. Kami pun akan memasang rambu-rambu imbauan mengenai informasi protokol kesehatan, serta melakukan pengukuran suhu tubuh dan mewajibkan penggunaan masker bagi setiap atlet dan pelatih dan petugas rest area,” tutupnya. (HS)
