HALUANSULTRA.ID, KENDARI – Upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan di Sulawesi Tenggara (Sultra) terus dilakukan. Salah satunya melalui kerjasama pemerintah bersama dengan Putera Sampoerna Foundation (PSF).
Selama 22 tahun berkomitmen dalam dalam meningkatkan pendidikan di Indonesia, PSF telah menjalankan banyak program yang sukses dan berkelanjutan. Salah satunya adalah program Teacher Learning Center (TLC), di Sultra sendiri TLC sudah berlangsung sejak 2021 lalu. Dimana hal tersebut juga sejalan fokus utama pemerintah untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensi pendidik agar nantinya mampu berinovasi sesuai dengan perubahan dan perkembangan di dunia pendidikan.
Seperti yang diungkapkan Muhammad Kasman Said Kepala Sekolah (Kepsek) SMK Negeri 3 Kendari. Kata dia, TLC hadir sebagai wujud komitmen Pemprov Sultra dalam mendorong peningkatan profesionalitas dan kompetensi guru.
Kata dia, kerjasama seperti ini sangat penting sebab pembentukan TLC di Sultra bisa menjawab kebutuhan guru, seperti adanya kegiatan-kegiatan pelatihan dan pendampingan yang murah, terjangkau, mudah diakses, berkualitas, dan benar-benar langsung menyentuh para tenaga pendidik.
“Sekarang ini kan kita memasuki era digital. Proses pembelajaran tentu mengalami perkembangan dan kapasitas guru menjadi bagian yang utama dalam peningkatan kualitas pendidikan kita,” terangnya.
Menurutnya, program TLC menyediakan akses bagi seluruh guru untuk mendapat materi pembelajaran yang berkualitas.
Hal Ini sangat membantu guru maupun siswa dalam proses belajar mengajar. Nah, adanya program ini pembelajaran di sekolah menjadi lebih bermutu dan menyenangkan.
“Jadi untuk program TLC ini kami rasa sangat bagus, harapannya sih program ini bisa berkelanjutan. Karena masih banyak guru yang membutuhkan program ini, kami sangat yakin bahwa dengan adanya program ini kemampuan dan penerapan ilmu dari para tenaga pendidik itu bisa meningkat,” kata dia, saat ditemui awak media, di SMKN 3 Kendari, Senin (11/12/2023).
Sebagai informasi saat ini SMKN 3 Kendari sendiri sudah memiliki 2 orang Master Teacher (MT) dan 4 peserta lanjutan yang terlibat dalam program TLC ini. Nah, Senin 11 Desember 2023, sejumlah awak media diundang untuk melihat langsung proses belajar mengajar melalui program TLC.
“Kami sangat harapkan para guru-guru kita ini bisa menjadi contoh baik bagi guru lainnya. Sejauh ini kami melihat kinerja mereka sudah sangat bagus, mereka juga tidak melupakan tugas utama mereka sangat bertanggung jawab,” ujarnya.
Sementara itu di tempat yang sama, Tati salah satu guru yang telah menjadi Master Teacher (MT) pada program ini mengungkapkan, program TLC ini sangat mendukung tugasnya sebagai guru. Sebab, materi pembelajaran yang di ajarkan mulai dari tehnik, metode, dan model pembelajaran sangat sesuai dan menyenangkan.
“Pengalaman saya selama kurang lebih 2 tahun tergabung dalam program TLC ini, merupakan pengalaman yang sangat luar biasa. Apa yang di ajarkan di TLC ini nyambung dengan tugas saya sebagai guru,” tuturnya.
Untuk diketahui, Putera Sampoerna Foundation (PSF) adalah sebuah institusi bisnis sosial pertama di Indonesia yang bertujuan untuk memajukan Indonesia melalui pendidikan yang berkualitas.
PSF sedang menjalankan program-program pendidikan bersama para mitra, di antaranya Ekosistem Pendidik Profesional (EPP) di Samarinda hasil kolaborasi dengan PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) dan program Guru Juara di Banyuwangi bersama Bakti BCA.
Melalui program-program unggulannya yang berada di bawah naungan School Development Outreach (SDO), PSF telah menjangkau lebih dari 50.000 guru, 120 sekolah di 27 provinsi termasuk area 3T, dan lebih dari 400.000 siswa.
Tentang PSF-SDO sebagai pelaksana program Teachers Learning Center Sultra,
PSF terus memberikan dampak dan menjawab tantangan pendidikan di Indonesia. Salah satunya dengan pelaksanaan program Teachers Learning Centre (TLC) merupakan organisasi belajar mandiri yang bersifat struktural dan sistematis sebagai solusi untuk menyikapi keterbatasan akses guru dalam mendapatkan layanan pengembangan profesi.
PSF-SDO membentuk TLC sebagai komunitas belajar dengan pengelolaan yang berkualitas dan profesional untuk mempermudah akses pelatihan bagi para guru dnegan menyentuh tiga area pengembangan yaitu program pengembangan sumber daya manusia, program pengembangan sistem manajemen dan program pengembangan dan pemenuhan fasilitas TLC.
Reporter : Erviana Hasan
