HALUANSULTRA.ID – Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian, memimpin rapat koordinasi pengendalian inflasi secara daring bersama para kepala daerah. Mendagri menjelaskan, hingga pekan ke dua Februari, inflasi di Indonesia masih terkendali dengan angka, 5,28. Hal tersebut, dijelaskan dalam Rapat Koordinasi yang digellar secara daring, Kendari, Senin (13/02/2023).
“Masih relatif terkendali, kita juga bersyukur masih diangka 5,28 persen namun ada beberapa komoditas yang perlu kita waspadai yaitu, beras, terutama beras medium, kemudian minyak goreng, terutama minyak kita, cabe rawit dan cabe merah,” ungkapnya.
Selain itu, dibeberapa daerah ada komoditas tertentu yang juga mempengaruhi inflasi, seperti gula pasir, tembakau atau rokok. Mendagri mengungkapkan, meskipun kecil, tetap menjadi perhatian.
Dia meminta, kepada para kepala daerah untuk melakukan langkah-langkah pengendalian inflasi seperti, operasi pasar, pasar murah, rapat satgas pangan, rapat tim pengendali inflasi, memantau harga di pasar, dan memastikan stok kebutuhan pokok masyarakat di distributor.
Untuk komoditas yang kewenangannya ada di pemerintahan pusat, seperti tarif listrik dan tiket pesawat. Tito Karnavian menambahkan, pemerintah pusat melakukan berbagai upaya untuk memberikan solusi, agar harganya bisa terjangkau.
Turut hadir dalam rapat koordinasi ini, Pj Wali Kota Kendari, Komandan Kodim 1417 Kendari, Sekretaris Daerah Kota Kendari, Kepala BPS Kota Kendari, Perwakilan Bulog dan sejumlah kepala OPD. (HS)
