HALUANSULTRA.ID – Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), La Ode Daerah Hidayat, mengungkapkan Sulawesi Tenggara sedang mempersiapkan diri menjadi tuan rumah pelaksanaan Pra Kualifikasi Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Pra Popnas) Zona IV.
Dalam ajang ini akan diisi ikuti oleh tujuh provinsi masing-masing, Kalimantan Timur, Jawa Timur, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur dan Sultra sebagai pelaksana kejuaraan.
Menurut Kadis, para atlet berprestasi dan juara pada pergelaran Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) Provinsi, akan diikutsertakan bertanding pada delapan Cabang Olahraga (Cabor), sepak bola, tinju, tenis lapangan, bulu tangkis, bola basket, bola voli, pencak silat dan sepak takraw. “Pastinya atlet pelajar kita tentu menjalani seleksi. Nanti pelatih akan melihat mana yang layak. Nah, POPDA salah satu tolak ukur,” ujar Kadis, di ruang kerjannya.
“Jadi Dispora tentu mempersiapkan atlet-atlet muda untuk berlaga di pra Popnas. Kalau masih ada nomor yang kurang atlet, kita persilahkan Cabor untuk melakukan seleksi daerah,” sambung, Kadis.
Ia mengungkapkan, saat ini semua cabor melakukan seleksi atlet agar mendapatkan pelajar terbaik, hingga dapat menorehkan prestasi ke depannya. “Kalau delapan Cabor itu atletnya lebih seratus ya. Karena sepakbola saja itu 18 orang, terus Basket putra putri, belum lagi bola voli. Nanti datanya akan kami sampaikan,” sambung Kadis.
La Ode Daerah meminta, para pengurus, pelatih, dan atlet aktif berkolaborasi dalam meningkatkan prestasi pada pra Popnas. Kadispora menginginkan delapan cabor bisa meraih tiket Popnas. ” Kalau para atlet konsisten berlatih dengan baik, saya yakin kita bisa tampil maksimal,” bebernya.
Kadispora berharap, ajang ini benar-benar dijadikan para atlet untuk menunjukkan performa terbaiknya dalam setiap pertandingan. Sebab bisa menjadi ajang seleksi untuk melihat potensi atlet-atlet pelajar yang nantinya bisa naik level ke tingkat nasional bahkan internasional.
“Dari sinilah proses pembibitan bisa tersaring dengan baik, Pra POPNAS memiliki peran penting menjadi ajang seleksi atau proses pembibitan atlet muda baik untuk daerah dan Indonesia,” tutup Kadis. (HS)
