HALUANSULTRA.ID – Prestasi membanggakan ditorehkan tiga siswa SMA Negeri 12 Kota Kendari, Sulawesi Tenggara di babak Prakualifikasi Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Pra Popnas) Zona IV Tahun 2024.
Tiga siswanya yang bertanding di Cabang Olahraga Pencak Silat, masing-masing, Risky Amelia Amanda, kelas Xll.3, kemudian Siti Rahmalia, kelas Xll.1 dan Resti Nur Hasana, kelas Xll.1 sukses merebut 2 perak, 1 perunggu. Bagusnya, khusus peraih perak Risky dan Resti, torehan perak keduanya langsung mengantongi tiket POPNAS Aceh-Sumut 2025 mendatang.
Hal itu ditegaskan langsung Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Sultra, La Ode Daerah Hidayat. Ia mengatakan, keberhasilan yang diraih atlet pelajar tersebut karena ketekunan dan kedisiplinan dalam menjalani latihan. Artinya, keberhasilan ini adalah hasil dari kerja keras, latihan intensif, serta dukungan penuh dari sekolah dan pelatih.
“Saya tentu memberikan apresiasi tinggi terhadap siswa atau pun siswi kita yang sukses medali dan menembus POPNAS. Prestasi ini bukan hanya kebanggaan bagi dirinya, tetapi juga daerah juga sekolah SMAN 12 Kendari,” ujar Kadis, Sabtu 23 November 2024.
Berdasarkan hasil pertandingan, untuk Resky Amalia Amanda, bertanding dikelas C. Resky sukses mengunci tiket final setelah menumbang pelajar NTB di semi final. Pada babak final, Resky bertemu dengan pesilat dari Kalimantan Timur dan meraih perak.
Selanjutnya, Resti Nur Hasana, tampil di kelas E putri, Resti berhasil menumbangkan Kalimantan Timur di empat besar. Namun pada babak final harus takluk dari atlet Nusa Tenggara Barat. Sementara satu pelajar lainnya, Siti Rahmalia, tampil di kelas G putri mampu merebut perunggu. Sementara emas milik Kaltim, perak Jawa Timur.
“Sesuai aturan yang berhak mengikuti POPNAS Aceh-Sumut itu hanya juara dan runner up. Untuk itu, sekali lagi saya ucapkan selamat buat anak-anakku semoga hasil ini bisa menjadi pemacu semangat untuk terus berlatih. Selamat dan terima kasih juga buat pihak sekolah atas dukungan untuk pelajar,” katanya.
Usai pertandingan, Resti Nur Hasana, mengucapkan terima kasih atas segala dukungan dari Kepala Sekolah, guru, seluruh siswa SMAN 12 Kendari dan Dispora Sulawesi Tenggara. Ia bersama rekannya, mengaku bersyukur bisa lolos babak prakualifikasi Popnas. Menurutnya, mental, tehnik, ketekunan dan fisik prima menjadi modal dasar untuk bisa menghadapi lawan-lawan tangguh dari provinsi lain.
“Untuk persiapan dalam menyambut POPNAS Zona IV ini kami mengikuti program pemusatan latihan daerah. Adapun tantangannya ialah dalam hal pembagian waktu antara latihan dengan kegiatan pembelajaran di sekolah. Alhamdulillah sekolah kami senantiasa memberi kelonggaran perizinan untuk mengikuti latihan dan pertandingan,” tutur Resti.
“Sekali lagi saya ucapkan terima buat bapak Kepala Sekolah kami yang selalu mensupport bakat silat kami. Insyaallah kami akan terus berjuang agar bisa meraih hasil bagus demi mengharumkan nama daerah dan sekolah,” tandasnya.
Sementara, Kepala Sekolah (Kepsek) SMAN 12 Kendari, Sudarso, S.Pd.,M.Pd mengaku bangga dengan prestasi yang diraih oleh tiga siswanya. Ia mengungkapkan sekolah yang ia pimpin selalu mensupport setiap pelajar yang memiliki bakat.
Termasuk ketiga siswi pesilat yang berhasil meraih medali. “Kita berikan izin untuk bertanding di Pra Popnas. Alhamdulillah mereka bisa memberikan hasil bagus,” kata Kepsek, Sabtu 23 November malam kepada wartawan media ini.
“Saya ucapkan terima kasih buat anak-anakku atas semua upaya dan perjuangan yang luar biasa. Kalian benar-benar hebat, bisa membuktikan dengan tekad dan semangat. Dedikasi kalian sungguh membanggakan bagi daerah, diri pribadi dan juga sekolah,” tutupnya. (Imn/HS)
