HALUANSULTRA.ID, KENDARI – Untuk mencegah maraknya pelaku parkir liar yang kerap kali menggunakan sisi bahu jalan, sekaligus demi mengurangi kebocoran pendapatan daerah, Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari saat ini mulai mengembangkan aplikasi parkir. Walikota Kendari, Sulkarnain kadir mengungkapkan, pembuatan aplikasi tersebut dilakukan untuk penertiban sejumlah pelanggaran-pelanggaran yang kerap kali dilakukan juru parkir liar.
“Sementara kita tertibkan, tentu pendekatannya tidak bisa kita lakukan sepihak. Saat ini kita juga sementara menyiapkan aplikasi yang semoga nanti bisa menjadi solusi,” ungkap Walikota, Kamis (28/4/2022).
Lebih jauh Politisi partai PKS ini mengatakan, hadirnya aplikasi ini juga tentu menjadi jawaban atas keresahan-keresahan yang dirasakan masyarakat. Ia juga mengutarakan kedepan Pemkot akan memetakan wilayah-wilayah kedalam aplikasi tersebut guna menghindari kebocoran data.
“Karena selama ini orang-orang sudah merasa membayar retribusi itu merasa legal. Padahal boleh jadi itu tidak sampai ke kas daerah, makanya nanti kita coba tertibkan ini sementara terus di persiapkan,” ujarnya.
Sulkarnain memprediksi pengerjaan aplikasi tersebut dapat dirampungkan dalam waktu dekat. Ia berharap masyarakat dan juga Pemkot dapat terbantu dalam hal penyaluran retribusi parkir dengan kehadiran aplikasi tersebut. “Mudah-mudahan dalam waktu dekat aplikasi untuk penanganan parkir liar ini bisa kita akses dan gunakan,” tukasnya.
Reporter : Erviana
