HALUANSULTRA.ID – Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) terus mematangkan persiapan menghadapi Festival Olahraga Masyarakat Nasional (Fornal) VII yangakan bergulir di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 2 hingga 9 Juli 2023. Ratusan pegiat dari puluhan Induk Organisasi Olahraga (Inorga) dipastikan akan ikut ambil bagian meramaikan iven tersebut. Hal tersebut disampaikan langsung, Sekretaris KORMI Sultra, Jaya Bhakti, Kamis 16 Maret 2023.
“KORMI Sultra sedang mempersiapkan ratusan pegiat. Kalau kita hitung darti sekarang kurang lebih tiga bulan lagi iven ini akan bergulir. Seluruh atlet, menjalani latihan melalui Inorga masing-masing. Misalnya, Yayasan Jantung, Panahan, Skateboard dan lainnya,” beber Jaya Bhakti. Mengenai target, lanjutnya, KORMI Sultra akan berusaha melebihi medali sebelumnya, dimana saat Fornas VI di Palembang, Sultra meraih 1 perak, 1 perunggu.
Ia pun sangat optimis Sultra akan meraih medali emas di Fornas VII Jawa Barat. “Saya optimistis dengan persiapan yang optimal kita bisa naik peringkat dan bersaing dengan provinsi lainnya,” ucapnya. Jaya Bhkati juga menegaskan, ketua KORMI Sultra, H. Lukman Abunawas telah menyiapkan anggaran untuk Inorga yang akan berangkat mengikuti Fornas. Masing-masing akan menerima Rp 40 juta. Ini merupakan bantuan luar biasa dalam mendukung kemajuan olahraga tradisional.
“Anggaran sudah ada ya. Pas jelang pemberangkatan pasti akan dicairkan. Sekarang terpenting kita lihat dulu mana Inorga yang benar-benar siap untuk bertanding,” imbuhnya. Menurut Jaya, berdasarkan data yang ada untuk sementara terdapat 10 Inorga yang bakal berangkat. Mereka, Barisan Atlet Veteran Tenis Indonesia (BAVETI), Yayasan Jantung Indonesia (YJI).
Selanjutnya, Indonesia Offroad Federation (IOF), Federasi Seni Panahan Tradisional Indonesia (FESPATI), Indonesia e-Sport Association (IESPA), Perkumpulan Praktis Yoga Nasional Indonesia (PPYNI), Persatuan Binaraga dan Fisik Indonesia (PERBAFI), Persatuan Olahraga Pernapasan Indonesia (PORPI), Komunitas Indonesia Skateboard (KIS) dan Indonesia Drum Corps Association (DCA).
Dia menerangkan, seluruh peserta yang akan berlaga bisa memberikan medali terbaik, sehingga nama Sulawesi Tenggara bisa diperhitungkan oleh daerah lain. Ia berharap pada FORNAS nanti, semua induk olahraga dapat berkontribusi untuk memajukan dan menggelorakan olahraga rekreasi di masyarakat. Lalu menjadikan setiap momen dalam perlombaan ini sebagai kesempatan untuk menunjukkan potensi terbaik demi mengharumkan nama Sulawesi Tenggara di kancah nasional. “Event nasional ini tolak ukurnya bukan pada prestasi. Namun bagaimana kita dapat membudayakan agar masyarakat dapat berolahraga, sehingga masyarakat kita dapat hidup sehat,” pungkasnya. (HS)
