HALUANSULTRA.ID, KENDARI – Puluhan pedagang dikawasan wahana bermain Tambat Labuh mulai beraktivitas kembali. Aspirasi mereka yang disampaikan saat unjukrasa membuahkan hasil.
Walikota Kendari Sulkarnain Kadir mengatakan, penertiban puluhan pedagang yang didominasi penjual makanan tersebut dilakukan untuk penataan kawasan Kota Kendari yang nyaman. “Sudah ditata tidak ada masalah, mereka sudah terima dan komunikasi sudah bagus. Mereka juga sudah paham,” katanya Rabu (2/3/2022).
Orang nomor satu di Kota Kendari ini menyebutkan, miskonsepsi antara para pedagang dan Pemerintah Kota ( Pemkot) Kendari menjadi salah satu pemicu timbulnya kesalahpahaman. “Awalnya mereka khawatir mungkin dikira mau digusur, tetapi sejatinya kita tidak ada konsep penggusuran yang ada adalah penataan,” timbalnya.
Menurutnya, mekanisme penataan yang dilakukan akan membuat pengunjung lebih nyaman. Hal ini tentunya juga sedikit banyak berdampak pada omset pendapatan para pedagang yang meningkat. “Hanya saja sering kali mereka salah paham karena belum mengerti, pola dan pendekatan yang mau dilakukan. Sehingga banyak khawatirnya, padahal setelah jelas mereka malah setuju dan senang sekali,” jelasnya.
Reporter : Erviana Hasan
